May Day

Mereka para buruh, hari ini tengah beramai-ramai turun kejalan-jalan . Mereka menuntut akan jaminan sosial bagi buruh. Kalangan buruh menganggap penerapan jaminan sosial saat ini masih diskriminatif, terbatas, dan berorientasi keuntungan. Mereka menyerukan adanya kepastian jaminan sosial bagi para buruh di Indonesia sambil meneriakkan yel-yel perjuangan eperti "Hidup Buruh" dan "Berikan Hak-Hak Buruh," serta mereka berpawai menuju Istana Negara.
Terkadang mereka, seorang demostran akan mendapatkan perlawanan yang keras dari pihak pemerintah,sehingga menimbulakan berbagai kericuhan, yang brakibat terganggunya kegiatan lain yang sedang beralangsung, seprti kemacetan. Sungguh, sebenarnya aku tidak begitu mengerti mengapa hal ini terjadi, mungkin karena sistem pemerintahan yang buruk, masih banyak masyarakat yang hidup dibawah garis kemiskinan, lalu kemana mereka yang duduk diatas sana, mereka yang duduk di gedung DPR. Mereka wakil rakyat yang bobrok, mereka mewakilili semua yang seharusnya jadi milik dan telah memakan hak yang diwakilinya.
Sistem demokrasi apa negara kita ini, semuanya seolah-olah merayakan demokrasi, tetapi memotong lidah orang-orang yang berani menyatakan pendapat, apalagi yang datang dari rakyat, pemerintahan ini seakan panggung sandiwara politik multifungsi yaitu sebagai media untuk menambah harta juga sebagai media pemupuk popularitas. Ah sudahlah ... Politik itu memang seperti lumpur!
Semoga para buruh mendapatkan hak yang hari ini mereka tengah perjuangkan.
Untuk kawan-kawan, para pelajar indonesia ada kabar gembira ni, ada kado dari presiden kita, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menetapkan Hari Buruh Sedunia yang jatuh setiap 1 Mei menjadi hari libur nasional lho, jadi tahun depan tanggal 1 mei akan menjadi hari yang spesial juga buat kalian!
Tapi kalaupun sekolah libur, belajar harus tetap jalan ya!

No comments:
Post a Comment