Wednesday 12 March 2014

A Pinch of Luck

Malam yang sunyi, tidak aktifitas juga susasana hati yang mendung membuat saya teringat dengan diary virtual-ku ini yang kian hari kian kusam kulihat, banyak pengunjung tapi tak pernah meninggalkan jejak nya dan ini yang membuat saya bete seakan akan saya curhat tapi mereka yang mendengarkan tidak peduli ... :(


Kabar baiknya yaitu sekarang kuliah saya telah berlanjut ke semester dua dengan nilai IPK yang Alhamdulillah sangat memuasakan, ini sangat perlu saya syukuri mengingat kegiatan kuliah saya di semester satu bisa dikatakan berantakan. Sebelumnya saya mengira bahwa kuliah di jurusan ilmu komputer tidak akan bertemu lagi dengan pelajaran yang berbau hitungan, kalaupun ada tidak akan serumit memasukan tali benang kedalam lubang jarum dengan kondisi mata minus tanpa memakai kacamata, dan ternya dugaan saya salah kuliah di ilmu komputer itu di tuntut untuk mempunyai dasar logika matemamatika yang kuat. Tiap hari kuliah hitungan coyyyy ... bete gw ! . Saya rasa otak dengan IQ standart seperti saya ini tidak akan mampu bersaing dengan mahasiswa lain. Tapi ternyata pada akhirnya saya bisa juga bersaing dengan mahasiswa lain yang rata-rata kemampuannnya jauh daripada saya . Sedikit dikagetkan juga dengan nilai matakuliah yang begitu sangat saya cemaskan yaitu Fisika, di kira mau dapat nilai yang paspasan, nayatanya nilai fisika saya "A" coyyyy ... I'm so happy !!!  I know i'm so genius ... :D

Oh iya IPK saya 3,7 lumayan lah untuk sekelas mahasiswa ilkom kelas teri dengan kemampuan berhitung alakadarnya ... :D

Meskipun begitu, itu semua bukan hanya karena faktor keberuntungan semata, itu semua tidak akan bisa saya capai tanpa kerja keras. Saya percaya bahwa "kerja keras" itu berbanding lurus dengan "keberhasilan", dan berhubungan erat dengan "keberuntungan".

dan tentunya ini dapat membantu untuk mencapi cita-cita saya kelak. Seperti kata Thomas Jefferson "I'm a great beliver in luck, and i find the harder I work, the more i have it."

Selain kerja keras juga do'a dan ridho kedua orang tua, dan bagiku itu yang paling penting.                    

Saya memang beruntung sekarang, tapi mungkin tidak untuk yang kedua kalinya, yang namanya kebruntungan itu tidak bisa di perkirakan, hanya dengan satu kunci untuk mendapatkannya  yaitu Kerja keras.

"Luck is preparation meets opportunity. So when the opportunity comes, we have to make sure we are ready for it" .. Begitulah kata Alanda Kariza, seseorang yang saya sangat kagumi.

Author : AnonymousPosted On : Wednesday 12 March 2014Time : 3/12/2014

No comments:

Post a Comment

SHARE TO :
Powered by : Blogger